dalam bahasa Inggris pengutaraan suatu peristiwa dan atau keadaan akan sangat dipengaruhi oleh kapan si peristiwa / keadaan tersebut berlangsung. peristiwa / keadaan dinyatakan dalam kata kerja (verb). pola-pola kata kerja yang berbeda-beda berdasarkan kapan peristiwa tersebut berlangsung dikenal dengan istilah tense. dengan kata lain, tense adalah perubahan bentuk kata kerja berdasarkan situasi atau keadaan, hal dan waktu.
perbedaan pemakaian pola kata kera (tense) sangat dipengaruhi oleh presepsi si pembicara akan suatu peristiwa dan akan suatu keadaan. supaya terperoleh pengungkapan yang tepat akan persepsi waktu, seorang pembicara bahasa inggris, terutama penutur asing, harus mengenal betul aturan yang membelenggu dan memagari suatu keharusan pemakaian pola kata kerja tertentu. pengenalan pola yang sama juga berfaedah untuk memahami makna di balik suatu tuturan lain yang terhantarkan oleh tense ini.
secara tradisional, tense dapat dibedakan menjadi tiga kelompok periode waktu utama : masa sekarang (present), masa lampau (past), dan masa mendatang (future). pola utama atau dasar ini selanjutnya disebut bentuk simple. dalam masing-masing pola dasar ini dapat pula dilihat aspek (aspect) bagaimana peristiwa tersebut berlangsung, yakni apakah sedang berlangsung (continueous), telah usai (perfect), atau masih sedang berlangsung (perfect continuous). ketika tense dikaitkan dengan mood (sikap penutur) terbentuk pulalah future dalam ranah past. dengan demikian, pola utama dan bagaimana aspeknya akan menelorkan 16 pola umum tense sebagai berikut : KLIK RUMUS NYA UNTUK MENGETAHUI PENGGUNANNYA!!
perbedaan pemakaian pola kata kera (tense) sangat dipengaruhi oleh presepsi si pembicara akan suatu peristiwa dan akan suatu keadaan. supaya terperoleh pengungkapan yang tepat akan persepsi waktu, seorang pembicara bahasa inggris, terutama penutur asing, harus mengenal betul aturan yang membelenggu dan memagari suatu keharusan pemakaian pola kata kerja tertentu. pengenalan pola yang sama juga berfaedah untuk memahami makna di balik suatu tuturan lain yang terhantarkan oleh tense ini.
secara tradisional, tense dapat dibedakan menjadi tiga kelompok periode waktu utama : masa sekarang (present), masa lampau (past), dan masa mendatang (future). pola utama atau dasar ini selanjutnya disebut bentuk simple. dalam masing-masing pola dasar ini dapat pula dilihat aspek (aspect) bagaimana peristiwa tersebut berlangsung, yakni apakah sedang berlangsung (continueous), telah usai (perfect), atau masih sedang berlangsung (perfect continuous). ketika tense dikaitkan dengan mood (sikap penutur) terbentuk pulalah future dalam ranah past. dengan demikian, pola utama dan bagaimana aspeknya akan menelorkan 16 pola umum tense sebagai berikut : KLIK RUMUS NYA UNTUK MENGETAHUI PENGGUNANNYA!!
| WAKTU (TIME) | | |||
PRESENT | PAST | FUTURE | |||
A S P E C t | Simple | Simple past (S+V2+O) | Simple future (S+shall/will+V1) | ||
Continuous | Past continuous (S+was/were+Ving) | Future continuous (S+shall/will+be+ Ving) | |||
Perfect | Past perfect (S+had+V3+O) | Future perfect (S+will+have+V3) | |||
Perfect continuous | Present perfect continuous (S+have/has+been+Ving+o) | Past perfect continuous (S+had+been+Ving) | Future perfect continuous (S+will+have+been+Ving) |
Post a Comment